1 Pohon Berbuah Ribuan - BIDIK KALSEL

  • Membidik ke Segala Arah

    ©Bidik Kalsel

    Website Ini Telah Dilihat 12,97 Juta Kali

    Sabtu, 06 Februari 2016

    1 Pohon Berbuah Ribuan



    Kotabaru -
    Musim durian!!. Satu pohon bisa berbuah ribuan. Itu pohon Durian milik Kasim warga Desa Sigam RT3 ini.‬

    ‪Kru media ini diajak kawan-kawannya melihat langsung ke kebun milik Kasim, sabtu dini hari sekira jam 01.00 WITa.‬

    ‪Kasim menjelaskan, pohon durian milik saya ini sudah berumur sekira 80 Tahun. " sudah dua generasi.ini kebun milik ayah saya dan sekarang diwariskan ke saya ", katanya‬

    ‪Dilanjutkan Kasim,  buah durian tidak dipetik.buah durian dikebunnya jatuh secara alami pada malam hari dari jam 20.00 WITa hingga jam 05.00 WITa pagi. Jatuh setiap 2 jam sekali.

    " buah yang jatuh secara alami rasanya manis,"katanya‬

    ‪"Bagaimana mencegah  ulat masuk kedalam buah durian ?,tanya kru media ini.‬

    ‪"Mencegah ulat , dilakukan pembersihan dan membuah tumpukan api pengasapan di beberapa titik dekat pohon durian agar asap mengenai pohon," sahut Kasim atau akrab disapa kaseng.‬

    ‪Kasim mengaku, setahun sekali, Setiap musim durian  , pohon durian dikebun miliknya lah yang pertama kali berbuah.

    Diketahui,dikotabaru, tidak hanya di Desa Sigam terdapat pohon durian.dikotabaru hampir semua Desa ada kebun buah durian milik warga yang tumbuh secara alami bertahun-tahun.sudah ada beberapa generasi.pohonnya pun besar-besar.dengan lingkar pohon seperti tong air dan tingginya sekira 50 meter.‬

    ‪" Sudah satu bulan musim durian.1 pohon durian yang sudah berumur 80 tahun bisa menghasilkan 100 buah dalam satu malam," terang Kasim‬

    ‪Lokasi kebun Durian Desa Sigam milik Kasim tidak jauh dari jalan umum.kurang lebih 100 meter dari Jalan campa jawa Desa Tirawan.‬

    ‪"Saya menjual sendiri buah durian kepasar .tidak jarang pembeli langsung yang datang ke kebun saya. Kalau musim durian.rata-rata pemilik kebun durian disini dapat penghasilan yang cukup. Satu biji dijual Rp10.000.Bisa dijual borongan," pungkas Kasim‬. (Wan)

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.

    Beranda