Hampir 5 KM akses jalan menuju obyek wisata Goa Liang Bangkai di Desa Dukuh Rejo 2 Mantewe memerlukan uluran tangan Pemerintah Daerah.
Diungkap oleh Nurdiansyah, anggota dari Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) saat digelar Event Lincai Bahabis V diareal tempat wisata tersebut, Sabtu (16/04/16).
"Saat ini kendala jalan akses masuk masih perlu pembenahan, jalannya masih berupa hamparan batu dan mulai berlubang hingga menyulitkan pengunjung yang datang," bebernya.
Diungkap Nurdiansyah, Goa Liang Bangkai terdiri dari beberapa goa didalamnya. "Ada Goa Utama, Goa Sumur, Goa Jamur, Goa Candi, Goa Putri, Goa Kayangan dan Goa Tujuh Pintu," tambahnya.
Dikatakannya, pengunjung yang datang berwisata Goa Liang Bangkai bukan cuma penduduk sekitar Mantewe dan Tanah Bumbu saja, namun juga dari Kabupaten yang berada di Kalsel dan Propinsi lain.
"Kebanyakan yang datang adalah para pelajar, namun dari warga lain juga ada, seperti dari Kaltim dan bahkan dari Negara Swiss," ujarnya.
Dia berharapa agar Pemda Tanbu sesegera mungkin melakukan perbaikan akses keluar masuk tempat wisata tersebut, karena selama dikelola oleh pihak Desa, ada pemasukan yang juga didapat oleh Pemda.
"Tiap hari ada saja yang datang, bahkan ratusan orang, terlebih pada Hari Minggu bisa mencapai hampir 500 orang. Tiap pengunjung dikenakan tiket masuk sebesar Rp. 5.000 perorang, Rp 3.000 untuk Pemda dan sisanya untuk Desa," pungkasnya. (M12)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.