Pemkab Tanbu Imbau Warga Dampingi Anaknya Hari Pertama Sekolah - BIDIK KALSEL

  • Membidik ke Segala Arah

    ©Bidik Kalsel

    Website Ini Telah Dilihat 12,97 Juta Kali

    Minggu, 17 Juli 2016

    Pemkab Tanbu Imbau Warga Dampingi Anaknya Hari Pertama Sekolah

    Tanah Bumbu –
    Melalui Dinas Pendidikan, Pemerintah Kabupten Tanah Bumbu mengimbau masyarakat agar bersedia mengantar anak sendiri masuk sekolah pada hari pertama Tahun Ajaran Baru 2016/2017 ini.

    "Imbauan itu disampaikan oleh Bupati Tanah Bumbu, Mardani H. Maming, menyusul terbitnya surat edaran dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor: 4 tahun 2016 tentang Hari Pertama Sekolah," ungkap Kepala Dinas Pendidikan Tanah Bumbu , Ir. Sartono di Batulicin, Minggu (17/07/16).

    Imbauan mengantar anak sekolah, tambahnya, dimaksudkan untuk mendorong tumbuhnya iklim pembelajaran yang lebih positif dan menyenangkan. Khususnya di awal tahun ajaran baru, seluruh pegawai dan wali murid diharapan bisa meluangkan waktu untuk mengantarkan sendiri anaknya belajar di sekolah masing-masing.

    Kesempatan ini sekaligus diharapkan menjadi moment yang tepat untuk lebih meningkatkan hubungan interaksi antara guru dan orang tua agar memiliki komitmen bersama dalam mengawal jalannya pendidikan selama satu tahun kedepan.

    Seluruh jajaran Pemerintah Daerah diharapkan juga turut mendukung imbauan tersebut dengan memulai bekerja setelah selasai mengantar anaknya berangkat ke sekolah.

    "Termasuk instansi swasta diharapkan dapat memberikan dispensasi terhadap karyawannya, agar mereka memulai bekerja setelah selesai mengantar anaknya di hari pertama masuk belajar di sekolah," tegas Sartono.

    Hari pertama sekolah, katanya, akan menjadi hari yang penting bagi para orang dalam mendukung dan memberikan motifasi penuh kepada putra-putrinya belajar disekolah. Prilaku ini jadi gambaran bentuk refleksi kepedulian para orang tua terhadap jalan pendidikan yang ada di sekolah.

    "Karena sekolah tidak hanya sebagai tempat penitipan anak dalam menimba ilmu sekedarnya saja, tapi lebih dari itu kualitas belajar di dalamnya harus menjadi perhatian dan tanggung jawab kita bersama," pungkasnya (MN/hum).

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.

    Beranda