Tanah Bumbu -
Antusias dan kepedulian masyarakat Kalsel perlu diacungin jempol, terhadap warga korban musibah banjir dibeberapa kota di Kalsel.
Bukan hanya Pemerintah dan pihak swasta, namun para komunitas dan organisasi secara sontan turun tangan memberikan bantuan, baik tenaga maupun bahan pangan dan obat obatan serta pakaian layak pakai.
Tak terkecuali Dewan adat Dayak Satui, yang selama beberapa hari siang dan malam melakukan kegiatan penggalangan dana di Jalan Propinsi KM 167, tepatnya didepan Indomaret Sungai Danau Kecamatan Satui.
Untuk menarik perhatian para pengendara yang lewat dan menarik simpati agar terketuk hati untuk menyumbang, aksi penggalangan dana yang dipimpin langsung Kepala Suku Dewan Adat Dayak Satui Yuhanes Yunet, melakukan aktrasi kesenian Kuntau Budaya Daerah.
Menurut Yuhanes Yunet kepada media, Senin (18/01/21), kegiatan sosial tersebut mereka lakukan karena kepedulian kami kepada ribuan sanak saudara yang lagi kena musibah banjir di wilayah Banua Banjar Kalimantan Selatan.
"Menurut info, ada sekitar 10 Kabupaten/Kota dan 46 Kecamatan serta lebih 30 ribu orang mengungsi, belum lagi kerusakan tempat tingal bahkan korban jiwa. Kami sangat prihatin atas musibah banjir di Banua kita ini," ungkapnya.
Adapun kegiatan pengalanggan dana ini ucapnya lagi, sudah kami lakukan kurang lebih 3 hari, dan berhasil mengumpulkan dana sekitar kurang lebih Rp 4 juta, juga pakaian bekas ada sekitar 1 mobil.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat dan donator atas sumbangannya, semoga mendapat pahala yang lebih. Selanjutnya nanti, hasil sumbangan yang terkumpul akan kami serahkan kepada pihak posko bencana di wilayah Pelaihari Tanah Laut, yang akan diantar oleh perwakilan Dewan Adat Dayak," tutupnya. (Edy S)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.