Tersangka Pembunuh Salim Kancil Ditangkap Polres Kotabaru - BIDIK KALSEL

  • Membidik ke Segala Arah

    ©Bidik Kalsel

    Website Ini Telah Dilihat 12,97 Juta Kali

    Jumat, 13 November 2015

    Tersangka Pembunuh Salim Kancil Ditangkap Polres Kotabaru



    Kotabaru -
    Tinarlap (47) warga Desa Selok Awar-Awar Kabupaten Lumajang, Seorang dari tersangka pembunuhan terhadap aktivis Salim Kacil dan pengeroyokan Tosan di Lumajang Jawa Timur akhirnya ditangkap di Kotabaru Kalimantan Selatan, Kamis malam (12/11/15).

    Kasatreskrim AKP Alfian Permadi melalui Kanit Buser, Bripka Alamsyah mengatakan, kronologis penangkapan berawal dari informasi masyarakat setempat.

    "Kami dapat informasi bahwa ada seorang pendatang tinggal sudah dua minggu. Kepada warga tersangka pernah mengatakan kalau dirinya lari ke sini (Binturung) habis membunuh di Lumajang. Ia pun sempat mengancam warga, apabila melaporkan ke Polisi maka warga yang mengetahui itu akan dibunuhnya. Mendengar informasi warga itu dan ada data-data DPO dari Polres Lumajang, kami langsung bergerak," kata Alamsyah.

    Dilanjutkan Alamsyah, pelaku merupakan satu dari lima orang Daftar Pencarian Orang (DPO) ini dibekuk dirumah anaknya di Desa Binturung Kecamatan Pamukan Utara Kotabaru. Ia ditangkap saat menonton televisi dirumah warga di Camp PT Alam Raya Pamukan.

    Tinarlap merupakan satu dari pelaku pembunuhan terhadap aktivis Salim Kancil dan pengeroyokan Tosan di Lumajang Jawa Timur sebulan yang lalu. Tinarlap yang merupakan Ketua Kelompok Penambang Pasir Batu Pecah adalah anak buah Kepala Desa Selok Awar-Awar, Hariyono.

    Kepada sejumlah wartawan, tersangka Tinarlap membantah kalau dirinya ikut mengeroyok aktivis itu. Dia mengaku sempat ditangkap Polres Lumajang, namun akhirnya dilepas lagi.

    Adapun tujuannya meninggalkan kampungnya menuju Kotabaru untuk menemui anaknya, Saiful yang bekerja di Perusahaan Kelapa Sawit Pamukan utara.

    Dari Surabaya, Tinarlap menyebrang Pulau Jawa menuju Kotabaru Kalimantan Selatan menggunakan angkutan kapal ferry jurusan Batulicin Tanah Bumbu dan naik taksi mobil angkutan ke Desa Binturung Kotabaru.

    Selama dalam pelarian, Tinarlap ikut bekerja di Perusahaan Sawit Pamukan tempat anaknya bekerja.
    Saat dimintai keterangannya, Tinarlap membantah ikut membunuh Salim Kancil dan hanya bergabung dengan warga lainnya.

    "Setelah berkoordinasi dengan Polres Lumajang, rencananya Jumat (13/11/15) malam ini tersangka akan segera dipulangkan ke Lumajang. Dari Kotabaru via darat ke Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, selanjutnya diterbangkan ke Surabaya," terang Alamsyah.(Red)









    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.

    Beranda