Peringatan HUT Adhyaksa tahun ini mengangkat tema 'Tingkatkan Integritas, Profesionalisme dan Disiplin Diri Menuju Kejaksaan Yang Mumpuni, dan Terpuji'.
Hal ini disampaikan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Batulicin, Agus Eko Purnomo,SH saat menjadi inspektur sekaligus menyampaikan amanat Kejaksaan Agung RI pada upacara peringatan HUT Adhyaksa ke 56 dihalaman Kejari Batulicin, Jum'at (22/07/16).
Terkait kedisiplinan dan Profesionalisme tugas yang harus dijalankan tambah Kajari, adalah sesuatu yang didasarkan pada pemikiran landasan esensial bagi aparatur Kejaksaan dalam melaksanakan tugas dan kewenangannya.
"Kenapa ensesial, kerena integritas akan menjadi benteng kuat manakala seseorang harus menghadapi cobaan, rintangan dan godaan serta ujian agar terhindar dalam melakukan perbuatan tercela dalam menjalankan fungsi dan kewenangannya," kata Kajari dihadapan peserta apel yang diikuti jajaran dan peserta pengurus Adhyaksa Dharma Karini.
Untuk mewujudkan hal itu, Aparatur Kejaksaan harus tanggap dan memahami lingkungan sesuai lingkungan dimana tempat bertugas. Hal ini dipastikan akan mempunyai dampak besar bagi pengembangan diri aparatur, bahkan diharapkan akan dapat membuat pekerjaan menjadi lebih cepat dan mudah di selesaikan.
"Sebagaimana kata pepatah, akan disayang kalau dikenal, namun begitupun sebaliknya. Untuk itu menjadi penting untuk diaplikasikan, Jaksa sebagai sahabat masyarakat harus memahami persoalan, kebutuhan, keinginan, harapan serta berusaha mencarikan solusi atas setiap problematika yang sedang terjadi di masyarakat," tandasnya.
Di sela-sela acara itu Kajari yang sudah bertugas satu tahun lebih di Bumi Bersujud ini turut menyebutkan berbagai catatan kasus yang selama ini ditanganinya Dalam tahun ini ada 500 perkara yang sudah tertangani. kemudian dari 500 itu didalamnya di dominasi 50 persen kasus narkoba.
"Komitmen kami adalah disiplin terhadap penanganan cepat berbagai perkara, diawali dengan sikap profesionalitas yakni pendampingan awal perkara yang di mulai dari Kepolisian sampai pada tingkat eksekusi," pungkasnya.
Sementara itu, peringatan tersebut di tandai dengan tabur Bunga ke Taman Makam Pahlawan Matone Pagatan, kemudian dilanjutkan dengan acara syukuran sebagai puncak rangkaian dari acara peringatan tersebut. (MN/hum)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.