Warga Dayak Kaharingan Lipon Merasa Dianak-tirikan - BIDIK KALSEL

  • Membidik ke Segala Arah

    ©Bidik Kalsel

    Website Ini Telah Dilihat 12,97 Juta Kali

    Kamis, 14 Juli 2016

    Warga Dayak Kaharingan Lipon Merasa Dianak-tirikan

    Kotabaru -
    "Kami ini termasuk warga Negara Indonesia yang bagaimana?," keluh Amirdi, Tokoh Pemuda Dusun Lipon terkait langkanya masalah pembuatan Kartu Keluarga, Akta Kelahiran, E KTP di Dusun Lipon Desa Bangkalaan Dayak Kelumpang Hulu, Kamis (14/07/16).

    "Kami sangat berharap perhatian Pemerintah tentang nasib kami disini. Jangan ketika mau Pileg atau mau Pilkada saja kami dikunjungi, tapi setelah itu sama halnya tidak dianggap," imbuh Amirdi disela acara Adat Bawanang, Selamatan Mutung Tahun atau Mahanyari, yakni syukuran hasil panen padi yang bertempat di Balai Adat Dusun Lipon.

    Dikesempatan yang sama, Jahim Ketua RT.07 menuturkan, keadaan masyarakat Dusun Lipon seakan terlepas dari perhatian Pemerintah Kabupaten Kotabaru.

    "Seperti Jalan, cuma berjarak 8 kilometer dari jalan Provinsi. Namun kondisinya berlumpur dan jembatan darurat yang sangat sulit dilalui sepeda motor apalagi mobil, serta tidak adanya jaringan listrik PLN," ungkapnya.

    Selain itu tambahnya, Sekolah Dasar Swasta disini ada tiga kelas dengan jumlah tenaga pengajar dua orang, satu orang PNS satu orang honor tapi tinggal di luar Dusun Lipon, sehingga proses pengajaran tidak terlaksana sebagaimana mestinya.

    "Untuk pelayanan kesehatan, disini ada puskesdes tapi tidak ada tenaga medisnya. Bangunan sekolah dan Poskesdes itu pun juga adalah pembangunan bantuan dari PT. Kodeco," tandas Jahim.

    Dalam acara tersebut, Tokoh Adat Dusun lipon, Hihil mengatakan, Acara Adat dilaksanakan setiap tahun selama delapan hari delapan malam. "Menurut keyakinan Kaharingan, ini bertujuan untuk permohonan keselamatan dan supaya hasil panen berikutnya lebih banyak lagi, karena kalau acara adat ini tidak di laksanakan, maka bisa menimbulkan penyakit kepada masyarakat kami," ungkapnya. (Han/M12)

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.

    Beranda