Tanah Bumbu -
Membacakan sambutan Presiden RI Joko Widodo pada acara Peringatan HUT KORPRI ke 74, Sekdakab Tanbu H. Rooswandi Salem, M. Sos. MM mengajak para ASN untuk melakukan perubahan birokrasi.
"Selaku Presiden Republik Indonesia dan Penasehat Nasional KORPRI, saya mengucapkan Selamat Ulang Tahun kepada seluruh Anggota KORPRI dimanapun berada, baik yang ada di Tanah Air maupun yang ada di Luar Negeri. Saya ingin menyampaikan salam, sekaligus apresiasi khusus kepada Anggota KORPRI yang bertugas dipelosok pelosok Negeri, do pulau pulau terdepan dikawasan perbatasan dan wilayah wilayah terisolir. Mereka adalah Abdi Negara yang menjalankan tugas dengan penuh dedikasi untuk memastikan mereka hadir diseluruh penjuru Tanah Air. Terima kasih atas pengabdian yang saudara berikan kepada Rakyat, Bangsa dan Negara," ujar Sekda membacakan amanat Presiden RI.
Dalam amanatnya, Presiden Republik Indonesia mengingatkan, saat ini kita berada pada dunia yang berubah dengan cepat, yang sangat berbeda dengan 20, 30 dan 40 tahun yang lalu. Revolusi industri Jilid IV telah mendisporsi segala lini kehidupan, bukan hanya cara dan berkomunikasi, tapi juga dalam cara mengelola Pemerintahan.
"Kita harus bisa lebih cepat dan lebih baik dibandingkan dengan Negara lain. Untuk itu, saya mengajak kepada seluruh anggota KORPRI untuk mengambil jalan perubahan, melakukan reformasi secara berkelanjutan. Tidak ada lagi pola pikir lama, tidak ada lagi kerja linier, dan tidak ada lagi kerja rutinitas. Birokrasi harus berubah, kita harus membangun nilai nilai baru dalam bekerja, cepat beradaptasi dengan perubahan. Saya berharap seluruh anggota KORPRI, untuk terus menerus bergerak mencari terobosan, terus menerus melakukan inovasi, pelayanan yang ruwet, berbelit belit dan menyulitkan rakyat harus kita pangkas," tandas Sekda.
Diakhir acara, Sekda berkesempatan menyerahkan hadiah kepada para juara yang ikut MTQ Tingkat Propinsi Kalsel, dan 1 unit mobil operasional Tim Reaksi Cepata Reservasi Jalan Dinas PUPR Tanbu. (M12)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.