Dukung Kegiatan SDSM, Diskominfo SP Tanbu Hibahkan Al Qur'an dan Buku Cerita Keagamaan - BIDIK KALSEL

  • Membidik ke Segala Arah

    ©Bidik Kalsel

    Website Ini Telah Dilihat 12,97 Juta Kali

    Kamis, 23 Februari 2023

    Dukung Kegiatan SDSM, Diskominfo SP Tanbu Hibahkan Al Qur'an dan Buku Cerita Keagamaan

    Tanah Bumbu -
    Demi memperlancar kegiatan Program Satu Desa Satu Mesjid (SDSM), Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfo SP) Kabupaten Tanah Bumbu memberikan bantuan Kitab Al Qur'an dan Buku Bacaan Keagamaan.

    Bantuan ini diserahkan saat jajaran Diskominfo SP Tanbu melakukan silaturahmi sekaligus monitoring pelaksanaan program Satu Desa Satu Masjid (SDSM) di Desa Tri Martani Kecamatan Sungai Loban, Rabu (22/02/23).

    Kepala Diskominfo SP Ardiansyah diwakili Sekretaris Diskominfo SP Ahmad Subari mengatakan, bantuan berupa Al-Quran dan buku bacaan keagamaan kisah-kisah teladan para nabi dan rasul ini diharapkan bisa memotivasi dan meningkatkan kecintaan anak agar terus rajin menimba ilmu dan mengisi kegiatan keagamaan di mesjid.

    Menyampaikan pesan Bupati Tanah Bumbu HM. Zairullah Azhar, Subari berharap agar masjid di Tanah Bumbu ramai dan makmur dengan kegiatan keagamaan didalamnya, seperti pembelajaran agama diberikan sejak dini yang menyasar pada tumbuh kembang anak.

    Subari menjelaskan, pertumbuhan anak yang dibarengi pendidikan agama ini akan melahirkan sumber daya manusia yang religius, cerdas, dan berakhlak mulia yang diharapkan anak-anak tersebut nantinya menjadi generasi penerus pembangunan Tanah Bumbu kedepannya.

    Sementara Sekretaris Desa Tri Martani, Ar-Rahman mengatakan, penerapan program SDSM di desanya terlaksana dengan baik.

    “Pemerintah Desa bersama warga sangat mendukung kegiatan-kegiatan yang baik ini. Salah satu bentuk dukungan pemerintah desa yaitu dengan menyediakan sarana pendukung kegiatan pendidikan keagamaan tersebut,” kata Sekdes.

    Ustaz Makruf selaku guru ngaji menambahkan, bahwa pembelajaran di Masjid Al-Azhar terbagi menjadi dua sistem, yakni kegiatan TPA mulai pukul 14.30 sampai 16.00 wita, dan dilanjutkan malam hari dengan pembelajaran Al-Quran dan ilmu fiqih. Anak-anak ada pula yang bermalam di Masjid.

    “Sebanyak 44 anak yang belajar pendidikan agama di Masjid Al-Azhar ini,” kata Ustaz Makruf. (Rel)

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.

    Beranda