DPRD Tanbu Terima Berkas LPj TA 2024 - BIDIK KALSEL

  • Membidik ke Segala Arah


    ©Bidik Kalsel

    Website Ini Telah Dilihat 13,17 Juta Kali

    Selasa, 10 Juni 2025

    DPRD Tanbu Terima Berkas LPj TA 2024

    Tanah Bumbu -
    Bertempat di Ruang Utama Kantor DPRD Tanah Bumbu, Selasa (10/06/25), Rapat Paripurna DPRD Kab. Tanah Bumbu dalam rangka Penyampaian Laporan Pertanggungjawaban (LPj ) APBD TA 2024.

    Dipimpin Ketua DPRD Tanah Bumbu, Andrean Atma Maulani, rapat dihadiri Bupati Tanah Bumbu Andi Rudi Latif yang diwakili Plt Assisten Pemerintahan dan Kesra, Wisnu Wardhana.

    Rapat juga dihadiri unsur Forkopimda, Instansi Vertikal, para Assisten dan Staf Ahli Bupati serta Pimpinan SKPD, pihak Perbankan dan Perusda Tanbu serta undangan lainnya.

    Dalam rapat, mewakili Bupati Tanah Bumbu, Plt Assisten Pemerintahan dan Kesra, Wisnu Wardhana menyebut, Laporan Pertanggungjawaban (LPj) berisi tentang informasi hasil penyelenggaraan urusan Pemerintahan, yang disampaikan sebagai bentuk keterbukaan informasi publik dan akuntabilitas, dalam menyelenggarakan urusan Pemerintahan yang menjadi Kewenangan Daerah kepada masyarakat melalui DPRD.

    Sesuai dengan ketentuan bahwa Laporan Pertanggungjawaban (LPj) disampaikan ke DPRD setelah laporan keuangan yang telah diperiksa oleh Badan Pemeriksa Keuangan diterima oleh Pemerintah Daerah.

    "Alhamdulillah, laporan keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Bumbu menerima Opini WTP sebanyak 12 kali secara berturut turut dari tahun 2024 dan pencapaian ini berkat sinergitas antara Pemerintah Daerah, DPRD dan dukungan masyarakat, semoga prestasi dan amanah ini selalu dapat dipertahankan dan ditingkatkan," ucap Wisnu.

    Namun demikian sambungnya, masih terdapat beberapa catatan BPK yang perlu mendapat perhatian dan tindak lanjut yang tidak signifikan akan mempengaruhi Opini atas laporan keuangan Tahun 2024, yang terkait dengan sistem pengendalian intern dan kepatuhan terhadap perundang-undangan.

    Dalam Rapat Paripurna tersebut, Wisnu menyampaikan Pendapatan setelah Perubahan Tahun 2024 sebesar 4 Triliun 475 Milyar 767 Juta 991 Ribu 688 Rupiah, terealisasi sebesar 5 Triliun 12 Milyar 54 Juta 512 Ribu 377 Rupiah 72 Sen, dan selisih anggaran dengan realisasi pendapatan daerah kurang/lebih sebesar 536 Milyar 286 Juta 520 Ribu 689 Rupiah 72 Sen.

    Belanja setelah Perubahan sebesar 5 Triliun 207 Milyar 872 Juta 728 Ribu 977 Rupiah, terealisasi sebesar 4 Triliun 906 Milyar 560 Juta 388 Ribu 638 Rupiah 87 Sen,  dan selisih anggaran dengan realisasi belanja lebih sebesar 301 Milyar 312 Juta 340 Ribu 338 Rupiah 13 Sen.

    Surplus/Defisit setelah perubahan 732 Milyar 104 Juta 737 Ribu 288 Rupiah 60 Sen, terealisasi sebesar 105 Milyar 494 Juta 123 Ribu 738 Rupiah 85 Sen, dan selisih anggaran dengan realisasi surplus/defisit lebih sebesar 626 Milyar 610 Juta 613 Ribu 550 Rupiah 15 Sen.

    Penerimaan pembiayaan setelah perubahan sebesar 747 Milyar 104 Juta 737 Ribu 288 Rupiah 60 Sen dengan realisasi 100 Persen. Pengeluaran pembiayaan setelah perubahan 15 Milyar Rupiah dengan realisasi 100 Persen.

    Maka Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SILPA) Tahun Anggaran 2024 sebesar 837 Milyar 598 Juta 811 Ribu 27 Rupiah 45 Sen.

    Dikatakan Wisnu, Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu terus berupaya mengerahkan segenap sumberdaya dan potensi yang ada, untuk mewujudkan masyarakat Tanah Bumbu yang mandiri dan sejahtera.

    "Kami berkomitmen untuk meningkatkan penyelenggaraan Pemerintahan demi mewujudkan visi dan misi pembangunan hingga 2030 mendatang," tegasnya.

     Dikesempatan itu pula, Wisnu mengajak semua elemen Pemerintah untuk menguatkan langkah melakukan akselerasi sejalan dengan meningkatnya harapan dari masyarakat, sehingga bisa bangkit Kembali untuk pemulihan ekonomi keluar dari krisis ini.

    Usai penyampaian, dilakukan penyerahan berkas LPj APBD TA 2024 oleh Pjs Assisten Pemerintahan dan Kesra kepada Ketua DPRD Tanbu, yang kemudian diserahkan lagi kepada Badan Penganggaran DPRD Tanah Bumbu untuk dilakukan pembahasan. (Red) 

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.

    Beranda