Dikunjungi Anies Baswedan, Musodikun Jadi Pusat Perhatian - BIDIK KALSEL

  • Membidik ke Segala Arah


    ©Bidik Kalsel

    Website Ini Telah Dilihat 13,17 Juta Kali

    Rabu, 03 Desember 2025

    Dikunjungi Anies Baswedan, Musodikun Jadi Pusat Perhatian

    Batola -
    Suasana Desa Danda Jaya, Kecamatan Rantau Badauh, Kabupaten Barito Kuala (Batola), mendadak heboh pada Minggu, 30 November 2025 ketika Anies Baswedan datang langsung menemui Musodikun, tokoh petani yang dikenal sebagai pelopor pupuk organik berbasis limbah. Kehadiran Anies sontak menyedot perhatian warga yang berbondong-bondong menyaksikan pertemuan tersebut.

    Musodikun memaparkan dua hal utama yang menjadi fokus perjuangannya selama ini: pengembangan pupuk organik dan pentingnya pendidikan untuk generasi muda petani. Ia menjelaskan bahwa pupuk organik yang ia kembangkan berasal dari limbah kotoran sapi, ayam, serta limbah jamur—semua bahan yang tersedia melimpah di Batola.

    “Tanah kita sudah lebih dari 50 tahun dijajali pupuk kimia. Kalau terus dibiarkan, makanan kita bisa penuh racun. Dengan pupuk organik berbasis limbah ini, alhamdulillah tanah sehat lagi dan pemakaian pupuk kimia bisa ditekan,” ujar Musodikun di hadapan Anies.

    Inovasinya kini telah berkembang pesat. Tidak hanya digunakan petani lokal, pupuk tersebut juga dipesan dari luar daerah, termasuk dari Kota Waringin yang setiap bulan meminta hingga 250 karung. Menurut Musodikun, keberhasilan ini juga berkat dukungan lembaga seperti Bank Indonesia dan BBTP dalam penguatan teknologi pengolahan limbah.

    Selain pupuk, Musodikun menyoroti masalah pendidikan anak-anak petani di daerah rawa pasang surut. Ia menilai Barito Kuala merupakan lumbung pangan nasional, namun ironisnya banyak anak berprestasi di wilayah tersebut tidak mampu melanjutkan kuliah.

    “Anak-anak kita yang cerdas harus diprioritaskan masuk universitas ternama, misalnya UGM. Setelah lulus, mereka kembali membangun desa. Itu yang akan mengangkat taraf hidup masyarakat,” tegasnya.

    Anies Baswedan menyambut baik gagasan tersebut dan menilai peningkatan kualitas SDM desa merupakan bagian penting dalam pembangunan sektor pertanian dan ketahanan pangan jangka panjang.

    Pertemuan keduanya berlangsung akrab dan disaksikan langsung warga yang memadati halaman rumah Musodikun. Banyak warga menyebut kedatangan Anies sebagai momen bersejarah bagi Danda Jaya.

    Musodikun mengaku kunjungan tersebut memberikan semangat baru. “Kami hanya di pelosok kecil, tapi alhamdulillah inovasi kecil ini bisa jadi contoh nasional. Mudahan membawa manfaat lebih luas,” ujarnya. (Rel) 

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.

    Beranda