Lancarkan MTQ Nasional Satui, Wabup Minta Warga Pro Aktif - BIDIK KALSEL

  • Membidik ke Segala Arah

    ©Bidik Kalsel

    Website Ini Telah Dilihat 12,97 Juta Kali

    Minggu, 07 Agustus 2016

    Lancarkan MTQ Nasional Satui, Wabup Minta Warga Pro Aktif

    Tanah Bumbu -
    Pada pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Nasional Ke-13 Tingkat Kabupten, Wabup Tanbu H. Sudian Noor menghimbau agar seluruh lapisan masyarakat untuk turut proaktif menjaga kelancaran pelaksanaan Musabaqoh Tillawatil Qur'an (MTQ) tersebut.

    Bentuk proaktif masyarakat salah satunya bisa diwujudkan dengan tetap memberikan sarana menginap yang nyaman bagi para peserta atau kafilah MTQ yang akan mengikuti pelaksanaan lomba selama lima hari kedepan.

    "Selaku tuan rumah, jangan segan-segan untuk saling mengingatkan kepada para kafilah jika selama di pemondokan melakukan kesalahan akibat hal-hal yang tidak diketahuinya," pesan H. Sudian Noor pada saat anjang sana mengunjungi tenpat penginapan kafilah MTQ Nasional yang ke-13 Tingkat Kabupaten di Kecamatan Satui, Minggu (07/08/16).

    Pelaksanaan MTQ Nasional tersebut akan belangsung selama lima hari kedepan hingga 10 Agustus 2016. Sedikitnya ratusan orang lebih dari belasan kafilah rencananya akan mengikuti cabang perlombaan MTQ.

    Ada 16 cabang perlombaan MTQ yang rencana dipertandingkan oleh panitia. 16 cabang perlombaan tersebut diantaranya cabang tilawah dewasa putra dan putri, cabang tilawah kanak-kanak putra dan putri, cabang tartil putra dan putri, cabang kaligrafi, dekorasi penulisan naskah, dekorasi dan kontenporer, cabang tahfis 30 juz Al-Qu'an, syahril qur'an, fahmil Qur'an, puitisasi Al-qur'an putra dan putri, tahfis satu juz Al-qur'an, dan cabang lomba rebana.

    Sudian Noor berharap, pelaksanaan MTQ berjalan dapat lancar tanpa halangan sedikitpun. Sikap proaktif masyarakat diharapkan mampu jadi pendorong sekaligus motofasi posistif agar semangat peserta MTQ tidak kandas di tengah jalan sebelum mengikuti perlombaan.

    Kebutuhan dasar hidup para kafilah selama di pemondokan seperti ketersediaan air bersih yang memadai untuk kebutuan mandi, mencuci dan sebagainya merupakan salah satu hal terpenting yang harus terpenuhi. Sebab, tidak menutup kemungkinan sebagian kafilah masih memerlukan petunjuk dari si pemilik rumah atau pemondokan agar mereka mudah mendapatkan sarana kebutuhan air bersih tersebut.

    "Semua kebutuhan itu harus dijaga dan diperhatikan selama MTQ berlangsung. Supaya para peserta tetap merasa nyaman dan bisa konsentrai mengikuti jalanya perlombaan," tegas Wakil Bupati. (MN/hum)





    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.

    Beranda