Setelah sebelumnya berhasil menangkap 2 dari 4 orang pelaku yang menewaskan seorang sekurity PT Jhonlin di Jalan Kodeco KM 58 di Desa Gunung Raya Kecamatan Mantewe, Selasa (10/01/17) jajaran Polres Tanbu kembali menangkap para pelaku.
Diketahui, telah terjadi tindak pidana perkelahian dan pengeroyokan yang menyebabkan hilangnya nyawa Muhammad Yusup Saputra (Sekurity PT Jhonlin) pada Senin (09/01/17) sore menjelang maghrib.
Korban yang berusia 24 tahun tersebut adalah warga RT 01 RW 01 Desa Hulu Banyu Kecamatan Loksado Kabupaten Hulu Sungai Selatan, dan meninggal dunia akibat mengalami luka pada bagian belakang kepala dan bagian punggung serta jari telunjuk kiri putus akibat benda tajam.
Begitu menerima laporan, Selasa (10/01/17) sekira pukul 00.30 wita Unit Reskrim Mantewe di back up oleh Unit Jatanras Res Tanbu serta Kapolsek Kusan Hulu dengan dipimpin oleh Kasat reskrim Res Tanbu melakukan penjemputan terhadap pelaku pembunuhan di kediamannya di Jalan Kodeco KM 56 Balai Adat Karya Sepakat Desa Gunung Raya Kecamatan Mantewe.
Pihak keluarga tersangka yang ditemui petugas kemudian menyerahkan pelaku, yaitu Abran (15) dan Rino (18) serta barang bukti berupa 2 bilah parang lengkap dengan kumpangnya.
Dari hasil keterangan ke 2 orang tersebut, pelaku mengaku telah melakukan perbuatan Tindak Pidana pembunuhan secara bersama-sama sebanyak 4 orang.
Selanjutnya pada hari itu juga sekira pukul 20.00 wita Tim Polres Tanbu kembali menjemput Sumar (27) & Yuni (17) di Jalan Kodeco KM 56 Balai Adat Karya Sepakat Desa Gunung Raya Kecamatan Mantewe.
Ke empat tersangka yang telah melanggar Pasal 338 jo 170 KUHP tersebut dan barang bukti langsung diamankan ke Polres Tanbu untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut. (Rel)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.