Pertama di Kalsel dan Indonesia, Bang Dhin Ajak Mahasiswa Reses - BIDIK KALSEL

  • Membidik ke Segala Arah

    ©Bidik Kalsel

    Website Ini Telah Dilihat 12,97 Juta Kali

    Selasa, 12 November 2019

    Pertama di Kalsel dan Indonesia, Bang Dhin Ajak Mahasiswa Reses

    Tanah Bumbu -
    Meski hanya punya jatah sebanyak 8 Kecamatan pada Reses pertamanya, Wakil Ketua DPRD Propinsi Kalsel M. Syaripuddin, SE (Bang Dhin) menjadikannya malah menjadinya 10 Kecamatan.

    "Kenapa saya menjadikannya 10 Kecamatan, karena Tanah Bumbu memiliki 10 Kecamatan. Bila hanya 8 Kecamatan saja yang saya datangi, akan ada 2 Kecamatan yang bakal komplain dan iri," ungkap Bang Dhin.

    Menurut Bang Dhin, Reses ini adalah yang pertama dilakukan sejak dirinya menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Propinsi Kalsel.

    "Agenda DPRD Propinsi dalam setahun itu ada 3 kali reses, dan 8 titik. Disini saya mengajak para mahasiswa, yang mana sebelumnya telah diseleksi magang reses. Ini yang pertama di Kalsel dan di Indonesia," sebut Bang Dhin.

    Ini saya lakukan lanjutnya, adalah untuk keterbukaan ke publik, bahwa Anggota DPRD Reses dengan sebenar- benarnya reses, dan benar benar mampu menyerap aspirasi dari bawah.

    "Saya berharap, kegiatan reses ini benar benar dimanfaatkan, baik saya pribadi yang memang perlu masukan, saran dan kritik, maupun masyarakat yang berhadir untuk bisa menyalurkan aspirasinya," ujar Bang Dhin.

    Pada Reses yang digelar di Kecamatan Simpang Empat, Selasa (12/11/19), Bang Dhin menyerap aspirasi terkait pengelolaan BAZIS, pembangunan Jembatan dan titian, serta pengadaan LPG 3 Kilogram.

    Sedangkan yang dilaksanakan di Kecamatan Batulicin, Bang Dhin menyerap aspirasi terkait pembangunan jalan tembus, jalan wisata, lapangan sepakbola, pengaspalan jalan dan perbaikan Jembatan Sungai Batulicin yang besi penyangganya mulai keropos.

    Reses di 2 Kecamatan tersebut dihadiri langsung oleh Muspika, para Kepala Desa dan Ketua RT se Kecamatan, serta Ketua DPC  PDI Perjuangan Tanah Bumbu, Saipul Rahman, SR. (M12)





    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Silakan berkomentar tapi jangan bernuansa SARA.

    Beranda